Yogyakarta – Belakangan ini, beredar kabar yang menuduh pemerintah
menyewa 1000 Alphard dan pawang hujan untuk perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) RI
ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN). Kabar tersebut dengan cepat menyebar di
media sosial dan memicu berbagai reaksi dari masyarakat. Namun, Dirjen
Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kominfo, Usman Kansong, dengan tegas
menyatakan bahwa informasi tersebut adalah tidak benar alias fitnah.
Menurut Usman Kansong,
kabar tersebut sama sekali tidak berdasar dan hanya bertujuan untuk merusak
citra pemerintah. "Tidak ada penyewaan 1000 Alphard atau pawang hujan oleh
pemerintah untuk perayaan HUT RI ke-79 di IKN. Semua itu hanyalah fitnah yang
disebarkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," tegas Usman
dalam keterangannya.
Pemerintah, di bawah
kepemimpinan Presiden Jokowi, selalu berkomitmen untuk melaksanakan tugas
dengan transparansi dan akuntabilitas tinggi. Setiap kegiatan yang
diselenggarakan oleh pemerintah, termasuk perayaan HUT RI, selalu dikelola
dengan cermat dan efisien, mengutamakan kepentingan rakyat serta meminimalkan
biaya yang tidak perlu. Perayaan di IKN sendiri dirancang untuk memperkuat
identitas nasional dan mempromosikan proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara
sebagai simbol kemajuan Indonesia.
Kabar-kabar tidak benar
seperti ini sering kali dimanfaatkan untuk menimbulkan keraguan dan
ketidakpercayaan publik terhadap pemerintah. Namun, pemerintah tetap fokus pada
upaya meningkatkan kesejahteraan rakyat dan menjaga stabilitas nasional. Usman
Kansong mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi informasi yang
beredar, serta tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita yang belum
terverifikasi kebenarannya.
Kepercayaan masyarakat
terhadap pemerintah merupakan fondasi penting dalam menjaga stabilitas
nasional. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk bersama-sama melawan
hoaks dan fitnah, serta mendukung upaya pemerintah dalam membangun bangsa ini
menuju masa depan yang lebih baik. Mari kita jaga persatuan dan kepercayaan
demi Indonesia yang lebih kuat.
0 comments:
Posting Komentar