Yogyakarta – Narasi yang mengatakan bahwa pernyataan Presiden Joko Widodo
tentang "bau kolonial" adalah simbol kebengisan, sangatlah keliru.
Pernyataan ini sama sekali tidak dimaksudkan untuk menyebarkan kebencian atau
memicu perpecahan. Sebaliknya, ucapan tersebut mengandung pesan kuat bagi
masyarakat Indonesia untuk bangkit dan menyadari potensi besar yang mereka
miliki dalam bersaing di kancah internasional.
Dalam konteks yang lebih luas, “bau kolonial”
yang disampaikan oleh Presiden Jokowi merujuk pada mentalitas inferior yang
sering kali masih tertanam dalam sebagian masyarakat. Mentalitas ini adalah
warisan penjajahan, di mana bangsa Indonesia dianggap tidak mampu berdiri
sendiri dan harus bergantung pada pihak asing. Presiden ingin mengingatkan
bahwa era tersebut sudah lama berlalu, dan saatnya bagi Indonesia untuk percaya
diri, mandiri, serta mengambil peran penting dalam persaingan global.
Selama masa kepemimpinan Presiden Jokowi,
Indonesia telah menunjukkan banyak kemajuan di berbagai sektor, mulai dari
pembangunan infrastruktur yang masif, peningkatan daya saing industri dalam
negeri, hingga peningkatan kualitas sumber daya manusia. Semua ini adalah
bagian dari upaya untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai negara yang mandiri,
berdaulat, dan kompetitif.
Pernyataan Presiden mengenai "bau
kolonial" bukanlah kritik terhadap individu atau kelompok tertentu,
melainkan sebuah dorongan untuk membangkitkan rasa nasionalisme dan kepercayaan
diri sebagai bangsa. Presiden ingin agar masyarakat tidak lagi merasa
terbelakang atau kalah bersaing dengan negara lain. Potensi Indonesia, baik
dari segi sumber daya alam maupun sumber daya manusia, sangat besar dan sudah
saatnya digunakan secara optimal demi kemajuan bangsa.
Sebagai negara yang terus berkembang,
Indonesia memerlukan dukungan dari semua pihak untuk menjaga stabilitas
nasional dan keamanan. Isu-isu negatif yang menyimpang dari makna sebenarnya
pernyataan Presiden hanya akan mengganggu proses pembangunan bangsa. Pemerintah
terus berupaya keras mematahkan isu-isu tersebut, dengan memperlihatkan hasil
kinerja yang nyata dan mendorong masyarakat untuk bersama-sama membangun
Indonesia yang lebih kuat.
Dengan semangat nasionalisme yang terus
dikobarkan, Indonesia akan mampu menghadapi segala tantangan dan tampil sebagai
bangsa yang berdiri sejajar dengan negara-negara lain di dunia.
0 comments:
Posting Komentar