Hingga Mei 2022, beras yang tersimpan di gudang-gudang Bulog seluruh Indonesia kurang lebih terdapat 1 juta ton. Ini merupakan batas aman sesuai penugasan pemerintah yaitu sebanyak 1-1,5 juta ton. Direktur Utama Bulog, Budi Waseso mengatakan pada periode tersebut, angka stok beras di Bulog akan terus bertambah seiring masa panen yang masih terus berjalan.
"Ditambah lagi saat ini Bulog masih melakukan pengadaan gabah beras petani di seluruh Indonesia dan hingga saat ini kami sudah menyerap sebanyak 256 ribu ton. Jadi stok beras ini akan terus bertambah," kata Buwas.
Selain itu, melimpahnya stok Bulog juga dipengaruhi oleh perubahan model Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang sebelumnya beras menjadi salah satu komponen bantuan berubah menjadi tunai di tahun 2022. Dengan kebijakan baru di BPNT tersebut, pasar beras medium berkurang sehingga stok menjadi melimpah. Agar stok tidak menumpuk yang berdampak pada penurunan kualitas beras, maka Bulog juga berhati-hati dalam menambah stok termasuk dari pembelian ke petani.
Untuk mencegah penurunan kualitas beras, Jokowi menginstruksikan perusahaan plat merah tersebut untuk melakukan percepatan penyaluran dan penyerapan beras-beras tersebut ke masyarakat.
Asisten Deputi II bidang Pangan dan Agribisnis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Muh. Saifulloh, mengatakan untuk mempercepat penyaluran Bulog tersebut, Pemerintah berencana melakukan ekspor beras dalam waktu dekat. Hal ini diperlukan agar stok beras Bulog tak menumpuk dan mengalami penurunan kualitas.
"Kami akan berdiskusi dengan Bulog terkait Pak Jokowi menginstruksikan mengekspor," ujarnya dalam wawancara bersama Fortune Indonesia, Senin (20/6). "Kalau konteksnya beras, di dalam negeri sudah siap dan untuk mendukung program penyerapan Bulog juga," katanya.
Menurut Saifulloh, ekspor dapat dilakukan lantaran pengelolaan beras pemerintah sudah cukup baik. Meskipun Indonesia beberapa kali masih melakukan impor, hal tersebut tak dilakukan dalam rangka mengamankan pasokan dalam negeri sebab beras yang didatangkan merupakan jenis khusus untuk pasar tertentu.
0 comments:
Posting Komentar