Yogyakarta – Presiden
Joko Widodo atau yang akrab dipanggil Jokowi, telah memastikan bahwa pelabuhan
Merak sudah siap menyambut arus mudik lebaran Idul Fitri. Kesiapan ini
dilakukan untuk menjaga kelancaran dan kenyamanan pemudik, mengingat akan
terjadi lonjakan volume hingga 45% dibandingkan tahun sebelumnya.
Dalam memastikan
kesiapan pelabuhan, Jokowi memerintahkan jajaran terkait untuk melakukan
berbagai persiapan, mulai dari peningkatan pelayanan hingga peningkatan
pengamanan. Pelabuhan Merak merupakan salah satu pintu masuk penting untuk
memasuki Pulau Jawa dan merupakan titik awal perjalanan bagi ribuan pemudik
setiap tahunnya.
Kesiapan pelabuhan
Merak juga dilakukan untuk menghindari terjadinya penumpukan kendaraan dan
penumpang, yang dapat memicu kemacetan dan antrian yang panjang. Kondisi
tersebut tentunya akan mengganggu kenyamanan dan keamanan para pemudik.
Tak hanya itu,
persiapan juga dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan harga bahan kebutuhan
pokok selama masa mudik. Jokowi ingin memastikan ketersediaan stok dan
kestabilan harga bahan makanan selama menjelang lebaran di seluruh tanah air,
untuk menjaga laju inflasi serta daya beli masyarakat.
Dalam situasi pandemi
Covid-19 yang masih berlangsung, kesiapan pelabuhan Merak juga harus mengikuti
protokol kesehatan yang ketat. Protokol kesehatan seperti memastikan jarak
sosial, penggunaan masker, dan penyediaan fasilitas cuci tangan harus dilakukan
secara konsisten.
Dengan persiapan yang
matang dan kesiapan yang sudah dipastikan, diharapkan pemudik dapat merasa aman
dan nyaman dalam melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini. Hal ini tentunya
akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dalam memastikan
kenyamanan dan keselamatan selama masa mudik lebaran Idul Fitri.
0 comments:
Posting Komentar