Senin, 15 Juli 2024

Ketua Tim Transisi Prabowo Menepis Klaim Adik Kandung Prabowo Tentang Rencana Menaikan Rasio Utang Menjadi 50%

Yogyakarta – Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Tim Transisi Prabowo, dengan tegas menepis klaim yang beredar mengenai rencana peningkatan rasio utang menjadi 50%. Menurut Dasco, informasi tersebut tidak benar dan pemerintah berkomitmen untuk mempertahankan status quo pada rasio utang terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Dalam konferensi pers, Dasco menekankan bahwa pemerintah tetap berpegang pada prinsip kehati-hatian dalam mengelola keuangan negara. "Kami memahami pentingnya menjaga stabilitas ekonomi dan keuangan. Oleh karena itu, tidak ada rencana untuk meningkatkan rasio utang menjadi 50%. Pemerintah akan terus menjaga rasio utang pada tingkat yang aman dan sesuai dengan kapasitas ekonomi nasional," jelasnya.

Dasco juga mengajak masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh oleh klaim-klaim yang tidak berdasar. "Kami menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan percaya pada komitmen pemerintah dalam menjaga kestabilan ekonomi. Setiap keputusan yang diambil selalu didasarkan pada kajian yang mendalam dan mempertimbangkan kepentingan bangsa secara keseluruhan," tambahnya.

Dalam penjelasannya, Dasco menegaskan bahwa pemerintah telah menunjukkan kinerja yang baik dalam mengelola utang negara. Rasio utang terhadap PDB tetap dalam batas yang aman dan terkendali, menunjukkan bahwa kebijakan fiskal yang diterapkan berjalan efektif. "Kebijakan fiskal yang hati-hati telah membawa dampak positif bagi perekonomian. Ini tercermin dari stabilnya rasio utang kita," ujar Dasco.

Selain itu, Dasco juga menyoroti keberhasilan pemerintah dalam meningkatkan penerimaan negara melalui berbagai reformasi perpajakan dan peningkatan efisiensi belanja negara. "Upaya ini membuktikan bahwa pemerintah serius dalam menjaga keseimbangan keuangan negara tanpa harus meningkatkan utang secara signifikan," kata Dasco.

Dengan adanya klarifikasi ini, Dasco berharap masyarakat dapat lebih memahami dan mendukung langkah-langkah pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi. "Kami berkomitmen untuk terus bekerja keras demi kesejahteraan rakyat dan kemajuan bangsa. Dukungan dan kepercayaan masyarakat sangat penting bagi keberhasilan upaya ini," tutupnya.

Pernyataan ini diharapkan dapat mematahkan opini negatif yang beredar dan memperkuat citra positif pemerintah dalam mengelola keuangan negara. Dengan informasi yang jelas dan transparan, stabilitas nasional dapat terjaga, dan masyarakat dapat lebih fokus pada pembangunan dan kemajuan bersama.

 

Share:

0 comments:

Posting Komentar

Definition List

Unordered List

Support